Mimpi Terindah Tentangmu....

ku dapati diriku menangis di tempat tidurku saataku terbangun dari tidurku.. ya. aku bermimpi tentangmu..

mimpi yang begitu indah untukku, yang membuatku menangis bahagia di alam mimpiku, dan membuatku menangis sedih ketika aku terbangun..

di dalam sana kau dan aku serta terdapat tiga orang lain yang tidak sama sekali aku kenali di dunia nyata, dan seorang dari mereka bermain piano, iya memainkan lagu-lgu Yiruma tak dapat ku ingat jelas lagu apa yang berada didalam mimpiku itu.
disana kita berlima asyik berkomunikasi, tapi tidak kau dan aku, tidak sedikitpun ada tatapanmu mengarah padaku..
sampai pada seseorang didepanmu menanyakan sesuatu kalau tidak salah orang itu bertanya ” hey, kamu sering ke acara focus kan? itu acara apa sih? ” kau tersenyum, dan matamu menyipit dibalik kacamatamu, didalam sana kau mengenakan baju berwarna biru kesukaanmu. kau berniat menjawab tetapi kau bingung menjelaskannya ” iya focus itu…..eh oi gimana sih? bingung aku jelasinya” lalu teman yang berada di samping kananmu itu menjawab dan kau teringat akan jawaban yang ingin kau sampaikan pada teman yang berada di depanmu yang bertanya hal tersebut, ” ah yaa…. blablablablabla” jelasmu, lalu ia yang berada di depanmu kembali berbicara, dan menyindir teman yang berada disebelah kananmu itu, yang membuatmu penasaran dan tertawa, aku ingat saat pada moment itu salah satu dari kami yang bermain piano sedang memainkan lagu ” Yiruma - Do You ?” dan penasaranmu itu membuatmu mendekatkan tubuhmu kepada teman wanita disebelah kananmu, terus dan terus dengan wajah penasaran, meledek, dan senang khas dirimu yang terekam dalam ingatanku ketika kau mendapatkan ” Yupi Choco Glee” dariku di dunia nyata. kembali kedalam mimpi, aku tertawa melihat kelakuanmu, kau terus mendekatkan tubuhmu yang berada satu sofa dengan teman wanita kita itu, hingga wajah kalian hanya berjarak sekitar 10 cm dan tubuh kalian begitu rapat, namun teman kita itu merasa takut sambil tertawa-tawa, ia memalingkan tubuhnya dari mu dan terus berkata sambil tertawa..”apa sihh sampe segitunya.. sudah sana jauh-jauh..” melihat kau terus mendekatinya aku tertawa dan berkata iseng kepada teman yang kau dekati itu ” hati-hati oi, makin deket loh itu hahahaha” (entah siapa namanya aku hanya ingat kami memanggil dia dengan sebutan ‘oi’ ) lalu kau tertawa melihatku yang berbicara seperti itu, dan saat itu oi menutup matanya rapat-rapat menunjukkan ekspresi ketakutan karena kau begitu dekat dengan tubuhnya, secara tiba-tiba kau justru mendekatkan tubuhmu kepadaku, dan membuatku berhenti tertawa, wajahmu berubah serius. terus dan terus mendekatiku yang berada serong dari arahmu dan oi, aku menutup mataku dan mendapati kau mencium pipiku, mataku terbuka kembali, aku terdiam aku tak menyangka ia menyiumku lagi setelah sekian lama„tak sepatah katapun terucap dariku.. suara piano semakin jelas terdengar, kau kembali mencium bibirku, pertama, aku masih terdiam karena tak menyangka, kedua kau sentuh lagi bibirku, aku mendorong lemah tubuhmu, berkata “disini ada orang bukan kita berdua” dan oi berkata setelah ia membuka matanya karena merasa tidak ada lagi orang disampingnya ” wah parah.. ehhh (memanggil teman satu lagi) masa ….. nyium  si indah” sambil menunjuk ke arah kami berdua.. tak lama kemudian kau berlari ke dalam ruangan berjendela yang berada tepat di belakangku, dan kau berkata dalam isyarat, dan oi menyusulmu, iya tertawa melihat isyaratmu yang pertama, dan membelalakan matanya saat melihat isyarat kedua yang kau tunjukkan padaku, oi tersenyum lebar lalu mendorongmu untuk keluar ruangan .. saat itu aku hanya menatapmu bingung.. lalu kau keluar dari ruangan tersebut, kau meletakkan lutumu ke lantai hingga berada sejajar dengan tubuhku yang terduduk di sofa dan kembali memberi isyarat itu kepadaku, aku bertanya ” maksudmu? ” dan kau kembali mencium bibirku, dan berkata ” I love you…would you stay together with me?” saat itu aku tersenyum dan memelukmu, dan aku menjawabnya ” thank you… I love you too and I would stay together with you..” saat itu juga aku menangis karena aku senang…bahagia bukan main pernyataan itu mengalir darimu, kau kembali menciumku.. semua yang berada disana tertawa dan bersorak bahagia… aku terus mengalirkan air mata bahagia dalam mimpiku, bahagia mendengar pertanyaan yang begitu indah darimu..
Dan aku terbangun dari tidurku… mataku sudah basah dengan air mataku..tapi setelah aku terbangun justru aku merasakan perasaan yang jauh sebaliknya, ya. perasaan sedih yang ku rasakan. karena pertanyaan dan pernyataan itu sepertinya tidak akan pernah ku dengar dari mulutmu.. dari suara yang selalu ku rindukan beberapa minggu ini.. aku ingin mendengarnya… mungkinkah kau mengucapkannya?
bersama isyarat yang kau lakukan di dalam mimpiku..

Mimpi ini adalah salah satu mimpi terindahku tentangmu, dari segala mimpi yang pernah ada.. saat terbangun aku langsung bangkit dan duduk didepan laptopku dipagi buta ini, dan kuceritakan semuanya seperti di atas, entah kenapa ingin sekali ku ceritakan, dan air mataku masih belum berhenti.. aku merindukanmu…

entah sampai kapan….

Ini adalah mimpi terindah tentangmu…